Beranda > guru, motivasi, Uncategorized > Tentang Saya

Tentang Saya

2 Maret 2011 Tinggalkan komentar Go to comments

Anak Desa

Ya. Saya memang Cah nDesa. Lahir di desa, dari keluarga besar yang juga hidup di desa. Orang tua saya petani, dan saya bangga jadi anak petani. Dari pagi hingga petang, bapak saya sehariharinya bekerja di sawah. Semenjak saya mampu mengingat, saya sudah selalu membantu bapak/simbok di sawah. Setiap habis pulang sekolah, aku dan saudarasaudaraku selalu membantu pekerjaan di sawah. Kawan, aku anak ke-4 dari 7 bersaudara. kakakku ada 3, adikku juga 3. Aku, pas di tengahtengah. 🙂

matur nuwun…
salam.

Kategori:guru, motivasi, Uncategorized
  1. Tokoh We
    4 Maret 2011 pukul 5:06 pm

    Wah, boleh aku bilang klo pak suko termasuk angakatan bapak ibuku… soale bersaudara banyak.

  2. akhnayzz
    9 Mei 2011 pukul 7:06 am

    salam kenal dariKu pak suko..
    ini kunjungan pertamax..
    sukses untuk blogger indonesia—->>>

  3. Sawali Tuhusetya
    13 Mei 2011 pukul 11:45 pm

    saya malah lebih ndesa lagi, pak suko, hehe …. yang penting tetep semangat!

  4. download software aplikasi gratis
    17 Mei 2011 pukul 11:18 pm

    Sedikit banyak sama, sama-sama keturunan petani :mrgreen:

  5. Kamal Hayat
    18 Mei 2011 pukul 3:17 am

    jangan Malu menjadi orang desa

  6. akhnayzz
    19 Mei 2011 pukul 3:10 am

    kalau saya desit,,
    hehehee…
    yang penting bisa berkarya—<<<

  7. TUKANG CoLoNG
    19 Mei 2011 pukul 4:59 pm

    otak desa tapi ga kampungan. daripada kota tapi otak desa. :))

  8. gurusatap
    20 Mei 2011 pukul 4:46 pm

    hadduuuhh….
    meski aku bersaudara banyak, bukan berarti aku angkatan 65 Koh..jauuuuhh..

  9. gurusatap
    20 Mei 2011 pukul 4:47 pm

    Terima kasih Mas Akhnayzz,
    salam kenal kembali.
    semoga kita tetap semangat dalam blog..

  10. gurusatap
    20 Mei 2011 pukul 4:49 pm

    Iya Pak tuhu, insyaAllah tetep semangat. Hanya, he.he..
    kadang ilang mood Pak.

    kasih saya terus semangatnya nggih, pak Tuhu..

  11. gurusatap
    20 Mei 2011 pukul 4:50 pm

    Wah. ada teman yang sama rupanya. he.he..
    saya sudah download tuh aplikasiya Mbak. 🙂

  12. gurusatap
    20 Mei 2011 pukul 4:51 pm

    Iya Mas Kamal, terima kasih. saya juga tidak malu, dan semoga juga tidak malumaluin. 😀

    salam.

  13. gurusatap
    20 Mei 2011 pukul 4:52 pm

    Benar sekali Mas, yang penting tetap berkarya. Ndesit gak jadi masalah.

    terima kasih Mas, kita ternyata bersaudara ya. samasama ndesit. 🙂

  14. gurusatap
    20 Mei 2011 pukul 4:54 pm

    Nah. benar Mas Tukang, biasanya, orang ndeso lebih berpengalaman. 😀

    hai. janganjangan yang orang kota jadi marah nih.. 🙂

  15. TUKANG CoLoNG
    25 Mei 2011 pukul 4:48 am

    hanya orang kampungan yang tersinggung XP

  16. purwanto
    25 Mei 2011 pukul 5:29 am

    hee..he… yang penting biar anak desa tapi rejeki kota..!!

  17. fouree
    31 Mei 2011 pukul 12:25 am

    Ahaaa… ini rumahnya Pak Puss ya…? 🙂

  18. gurusatap
    31 Mei 2011 pukul 1:43 am

    wkwkwk..

  19. gurusatap
    31 Mei 2011 pukul 1:45 am

    penginnya memang begitu Pak Pur..
    (harusnya dink!)

  20. seroja
    3 Juni 2011 pukul 4:07 pm

    keliatan kok dr wajahnya..ndeso banget…hehehe

  21. gurusatap
    3 Juni 2011 pukul 4:36 pm

    orak masalaaaahh….
    Makasih kunjungannya ya Bu..

    Salam,
    SR

  22. Nyach Info Math
    7 Juni 2011 pukul 4:31 pm

    kita sama-sama Pak, matur nuwun atas kunjungannya,
    maaf belum update

  23. ocekojiro
    8 Juni 2011 pukul 11:24 am

    Kangennya hidup di desa,,, Mancing nang blumbang lurae, urek urek nang sawah,,,

  24. suretno
    17 Juni 2011 pukul 3:03 am

    Lirik lagu desaku itu bener kabeh, soale aku ya wong nDesa, Gumiwang, Kejobong, Purbalingga, Ngapakers, Jateng. Lho kok ngirim CV, hehe … mau ngelamar jd teman. Diterima ya!

  25. Riyadi
    29 Juni 2011 pukul 2:02 pm

    Riwayat yang nyaris sama, Pak. Bedanya saya anak ke-2 dari enam bersaudara. Rumahku teramat mewah (mepet sawah). Pagiku di punggung kerbau. Siangku di tengah sawah. Menjelang senja aku melintasi kawan-kawan remajaku sedang bermain. Tetap saja sampai di rumah harus kembali ke gubuk tengah ladang. Menunggu malam menganyam kelam. Namun demikian saya senang karena dapat akrab dengan rembulan dan bintang-bintang. Sungguh Pak Suko tidak sendiri …

  26. Irfan Handi
    23 September 2011 pukul 2:51 am

    Salam kenal dari anak kampung mas.

  27. gurusatap
    23 September 2011 pukul 8:44 pm

    terima kasih Mas Irfan..
    salam kembali.
    semoga tetap sehat dan terus berkarya.

  28. gurusatap
    23 September 2011 pukul 8:46 pm

    masalah omah sing mepet sawah, nah. iku persis sama Pak Riyad..
    rumah Bapakku juga mepet sawah. aku senengane golek cikru, jangkrik, juga….he.he..nyolong jagung. 😀

  29. gurusatap
    23 September 2011 pukul 8:49 pm

    he.he..
    terimakasih kehadirannya Pak Retno, lamaran diterima. 🙂

    salam.

  30. aRVee
    29 September 2011 pukul 10:00 am

    Hi gurusatap, thanks for dropping by my site… I appreciate it. Have a great day ahead 🙂

  31. nyach
    28 November 2011 pukul 4:04 pm

    Tadi Bapak berkunjung, makasih ya Pak

  32. zholieh
    3 Februari 2012 pukul 4:34 am

    Saya juga ndesa kok pak 🙂

  33. gembiralokag
    22 Februari 2012 pukul 8:22 am

    berasal dari desa tidak apa-apa, yang penting punya blog 🙂
    (*persyaratan pendaftaran kontes putra-putri blogger indonesia)

  34. M Mursyid PW
    18 Juni 2012 pukul 12:07 am

    Sy juga asli ndeso kok, Pak. Tetep semangat…!

  35. Rini Intama
    15 Agustus 2012 pukul 12:59 am

    Selamat pagi, sungguh semagatnya menginspirasi. Salam

  36. SanG BaYAnG
    31 Agustus 2012 pukul 2:48 am

    Sungguh.., rupanya hampir serupa juga Pak.., sayangnya saya cuma semata wayang..
    Salam Kenal Pak.. 🙂

  37. SanG BaYAnG
    31 Agustus 2012 pukul 2:50 am

    Iya.., ndesa ya Pak Sawali.., untuk kesana mesti lewat tengah sawah.. wkxkxkxkx.. :mrgreen:

  38. SanG BaYAnG
    31 Agustus 2012 pukul 2:52 am

    Ada Pakdhe dari Ndoblang juga rupanya.. :mrgreen:
    Baiklah, sesama anak ndesa, mari kita kecehan disawah bareng-bareng..hehehe.. 😆

  39. duniaely
    16 Juli 2013 pukul 7:27 pm

    saya jg org desa sob, hidup berdampingan dengan rusa liar, ribuan burung liar, indah dan damai sekali 😛

  40. rusydi hikmawan
    21 Juli 2013 pukul 2:58 am

    salam kenal pak guru. saya guru sekolah dasar di kabupaten lombok timur, pulau lombok, ntb. di sini, sepantauan sy, mulai jarang dilihat binatang liar, tapi tiap masuk hutan, sy selalu dengar kokok ayam hutan yg khas itu. salam semangat ramadhan

  41. Ririn Setia
    25 Januari 2014 pukul 7:36 pm

    wah berarti sama mas dengan saya. Saya juga orang desa kok 🙂
    keep spirit and happy blogging always 🙂

  42. The Oom
    27 Januari 2014 pukul 2:18 am

    oom.. pasti kampung halamannya asri banget yak?
    selamat oom..
    gak kayak kampung gue, udah banyak digusur.. jadinya gersang 😦

  43. guru satap
    28 Januari 2014 pukul 8:19 am

    Pagi, Mbak Setyarini… kok saya nggak percaya kalau Mbak Ririn orang desa ya?! 😀

  44. guru satap
    28 Januari 2014 pukul 8:22 am

    Tinggal di mana ta Oom?? Tapi di kota serba tersedia kan Om? Tidak seperti tempat saya..

  45. Ririn Setia
    28 Januari 2014 pukul 7:21 pm

    iya saya emang tidak tinggal di desa mas, tapi di kelurahan hehehe 😀

  46. guru satap
    28 Januari 2014 pukul 7:45 pm

    Kelurahan, berarti adanya di kota dunk. 🙂

  47. Pujo Cahyono
    10 Februari 2014 pukul 10:13 am

    ndeso atau kota… gimana orangnya aja…

  48. cerpen winterwing
    2 Maret 2014 pukul 3:01 pm

    ortu kamu petani tapi kamu blogger? itu lompatan peradaban. yeah…!

  49. Aziu Zui
    27 November 2015 pukul 6:44 pm

    Salam Kenal Mas Broo..
    Nice Blog
    saya Aziu Zui Opreker Android Semarang

  1. No trackbacks yet.

Tinggalkan komentar